Kaca Tertipis Didunua Setebal 2 Atom

Kaca tertipis di dunia ini ditemukan oleh ilmuwan yang berasal dari Cornell University dan University of Ulm di awal tahun 2012 lalu. Tim ilmuwan dari Cornell University dan University of Ulm ini telah melakukan penelitian yang cukup lama dan ditemukan secara tidak sengaja.
kaca tertipis
Sebuah kaca tertipis di dunia dengan tebal hanya setara 2 atom berhasil

ditemukan oleh ilmuwan dan masuk Guinness World Records edisi 2014.
Science Daily telah menjelaskan bahwa kaca tertipis di dunia yang ditemukan oleh ilmuwan dari Cornell University dan University of Ulm ini tebalnya setara dengan dua atom atau setara dengan satu molekul. Makalah mengenai penemuan kaca tertipis di dunia ini telah diterbitkan secara rinci melalui jurnal Nano Letters pada Januari 2012 lalu.
Penemuan kaca tertipis ini awalnya tidak disengaja oleh ilmuwan saat melakukan penelitian untuk graphene pada foil tembaga dalam sebuah tungku kuarsa. Para ilmuwan itu kemudian melihat adanya “Muck” atau kotoran pada materi yang tengah mereka teliti tersebut.
Kotoran yang dihasilkan tersebut kemudian diteliti untuk mengetahui kandungan yang menyusunnya. Kotoran tersebut ternyata terdiri dari silikon dan oksigen yang kebetulan berubah menjadi elemen kaca run-off-the-mill. Lapisan kaca yang terbentuk ini amat tipis dan baru telihat silikon dan oksigen yang menyusunnya dengan bantuan mikroskop elektronik.
“Ini adalah pekerjaan, ketika saya melihat kembali karir saya, saya akan sangat bangga. Ini pertama kalinya bahwa setiap orang telah mampu melihat susunan atom dalam kaca,” kata Profesor David A. Muller, ahli fisika terapan dan rekayasa.
Seperti yang dilansir dari Softpedia (13/09/2013), tim ilmuwan tersebut mengatakan bahwa kaca tertipis di dunia ini dapat digunakan untuk meningkatkan kinerja prosesor pada smartphone atau komputer.
Previous
Next Post »